Kejahatan Internet
Diposting oleh
Smile World
, Senin, 29 November 2010 at 07.19, in
CARDING
Carding adalah berbelanja menggunakan nomor dan identitas kartu kredit orang lain, yang diperoleh secara ilegal, biasanya dengan mencuri data di internet. Sebutan pelakunya adalah Carder. Sebutan lain untuk kejahatan jenis ini adalah cyberfroud alias penipuan di dunia maya.
Menurut riset Clear Commerce Inc, perusahaan teknologi informasi yang berbasis di Texas – AS , Indonesia memiliki carder terbanyak kedua di dunia setelah Ukrania.
Sebanyak 20 persen transaksi melalui internet dari Indonesiaadalah hasil carding.
Akibatnya, banyak situs belanja online yang memblokir IP atauinternet protocol (alamat komputer internet) asal Indonesia. Kalau kita belanja online, formulir pembelian online shop tidak mencantumkan nama negara Indonesia. Artinya konsumenIndonesia tidak diperbolehkan belanja di situs itu.
Menurut pengamatan ICT Watch, lembaga yang mengamati duniainternet di Indonesia, para carder kini beroperasi semakin jauh, dengan melakukan penipuan melalui ruang-ruang chatting di mIRC.Caranya para carder menawarkan barang-barang seolah-olah hasil carding-nya dengan harga murah di channel.Misalnya, laptop dijual seharga Rp 1.000.000.Setelah ada yang berminat, carder meminta pembeli mengirim uang ke rekeningnya.Uang didapat, tapi barang tak pernah dikirimkan.
HACKING
Hacking adalah kegiatan menerobos program komputer milik orang/pihak lain. Hacker adalah orang yang gemar ngoprekkomputer, memiliki keahlian membuat dan membaca program tertentu, dan terobsesi mengamati keamanan (security)-nya.Hacker memiliki wajah ganda; ada yang budiman ada yang pencoleng.
Hacker Budiman memberi tahu kepada programer yang komputernya diterobos, akan adanya kelemahan-kelemahan pada program yang dibuat, sehingga bisa “bocor”, agar segera diperbaiki. Sedangkan, hacker pencoleng, menerobos program orang lain untuk merusak dan mencuri datanya.
CRACKING
Cracking adalah hacking untuk tujuan jahat.Sebutan untuk cracker adalah hacker bertopi hitam (black hat hacker).Berbeda dengan carder yang hanya mengintip kartu kredit, cracker mengintip simpanan para nasabah di berbagai bank atau pusat data sensitif lainnya untuk keuntungan diri sendiri.
Meski sama-sama menerobos keamanan komputer orang lain, hacker lebih fokus pada prosesnya. Sedangkan cracker lebih fokus untuk menikmati hasilnya.
Pekan lalu, FBI bekerja sama dengan polisi Belanda dan polisi Australia menangkap seorang cracker remaja yang telah menerobos 50 ribu komputer dan mengintip 1,3 juta rekening berbagai bank di dunia. Dengan aksinya, cracker bernama Owen Thor Walker itu telah meraup uang sebanyak Rp1,8 triliun. Cracker 18 tahun yang masih duduk di bangku SMA itu tertangkap setelah aktivitas kriminalnya di dunia maya diselidiki sejak 2006.
DEFACING
Defacing adalah kegiatan mengubah halaman situs/website pihak lain, seperti yang terjadi pada situs Menkominfo dan Partai Golkar, BI baru-baru ini dan situs KPU saat pemilu 2004 lalu. Tindakan deface ada yang semata-mata iseng, unjuk kebolehan, pamer kemampuan membuat program, tapi ada juga yang jahat, untuk mencuri data dan dijual kepada pihak lain.
PHISING
Phising adalah kegiatan memancing pemakai komputer di internet(user) agar mau memberikan informasi data diri pemakai (username) dan kata sandinya (password) pada suatu website yang sudah di-deface. Phising biasanya diarahkan kepada pengguna online banking. Isian data pemakai dan password yang vital yang telah dikirim akhirnya akan menjadi milik penjahat tersebut dan digunakan untuk belanja dengan kartu kredit atau uang rekening milik korbannya.
SPAMMING
Spamming adalah pengiriman berita atau iklan lewat surat elektronik (e-mail) yang tak dikehendaki. Spam sering disebut juga sebagai bulk email atau junk e-mail alias “sampah”. Meski demikian, banyak yang terkena dan menjadi korbannya. Yang paling banyak adalah pengiriman e-mail dapat hadiah, lotere, atau orang yang mengaku punya rekening di bank di Afrika atau Timur Tengah, minta bantuan netters untuk mencairkan, dengan janji bagi hasil.
Kemudian korban diminta nomor rekeningnya, dan mengirim uang/dana sebagai pemancing, tentunya dalam mata uang dolar AS, dan belakangan tak ada kabarnya lagi.Seorang rektor universitas swasta di Indonesia pernah diberitakan tertipu hingga Rp1 miliar dalam karena spaming seperti ini.
MALWARE
Malware adalah program komputer yang mencari kelemahan dari suatu software.Umumnya malware diciptakan untuk membobol atau merusak suatu software atau operating system. Malware terdiri dari berbagai macam, yaitu: virus, worm, trojan horse, adware, browser hijacker, dll. Di pasaran alat-alat komputer dan toko perangkat lunak (software) memang telah tersedia antispam dan anti virus, dan anti malware .
Meski demikian, bagi yang tak waspadai selalu ada yang kena.Karena pembuat virus dan malware umumnya terus kreatif dan produktif dalam membuat program untuk mengerjai korban-korbannya.
Kriminalitas di Internet (Cybercrime)
Kriminalitas dunia maya (cybercrime) atau kriminalitas di internet adalah tindakan pidana kriminal yang dilakukan pada teknologi internet (cyberspace), baik yang menyerang fasilitas umum di dalam cyberspace ataupun kepemilikan pribadi. Secara teknik tindak pidana tersebut dapat dibedakan menjadi off-line crime, semi on-line crime, dan cybercrime. Masingmasing memiliki karakteristik tersendiri, namun perbedaan utama antara ketiganya adalah keterhubungan dengan jaringan informasi public (internet).
Motif Kejahatan di Internet
• Motif intelektual, yaitu kejahatan yang dilakukan hanya untuk kepuasan pribadi dan menunjukkan bahwa dirinya telah mampu untuk merekayasa dan mengimplementasikan bidang teknologi informasi.
• Motif ekonomi, politik, dan kriminal, yaitu kejahatan yang dilakukan untuk keuntungan pribadi atau golongan tertentu yang berdampak pada kerugian secara ekonomi dan politik pada pihak lain.
Faktor Penyebebab Cybercrime
• Segi teknis, adanya teknologi internet akan menghilangkan batas wilayah negara yang menjadikan dunia ini menjadi begitu dekat dan sempit. Saling terhubungnya antara jaringan yang satu dengan jaringan yang lain memudahkan pelaku kejahatan untuk melakukan aksinya. Kemudian, tidak meratanya penyebaran teknologi menjadikan yang satu lebih kuat daripada yang lain.
• Segi sosioekonomi, adanya cybercrime merupakan produk ekonomi. Isu global yang kemudian dihubungkan dengan kejahatan tersebut adalah keamanan jaringan (security network) keamanan jaringan merupakan isu global yang muncul bersamaan dengan internet. Sebagai komoditi ekonomi, banyak Negara yang tentunya sangat membutuhkan perangkat keamanan jaringan. Cybercrime berada dalam skenerio besar dari kegiatan ekonomi dunia. Sebagai contoh saat ini, memasuki tahun 2000 akan terjadi berupa isu virus Y2K yang akan menghilangkan atau merusak data atau informasi. Hal tersebut tentu saja membuat kekhawatiran terhadap usaha perbankan, penerbangan, pasar modal, dan sebagainya, yang pada akhirnya mereka sibuk mencari solusi cara menghindarinya. Sehingga hal tersebut menjadi ladang para penyedia jasa teknologi informasi untuk membuat perangkat atau program untuk menanggulanginya, yang pada akhirnya kenyataannya ancaman tersebut tidak pernah terjadi.
Empat Ruang Lingkup Kejahatan Komputer
1. Komputer sebagai instrumen untuk melakukan kejahatan mtradisional, seperti digunakan untuk melakukan pencurian, penipuan, dan pemalsuan melalui internet, di samping kejahatan lainnya seperti pornografi terhadap anak-anak, prostitusi online, dan lain-lain.
2. Komputer dan perangkatnya sebagai objek penyalahgunaan, di mana data-data di dalam komputer yang menjadi objek kejahatan dapat saja diubah, dimodifikasi, dihapus, atau diduplikasi secara tidak sah.
3. Penyalahgunaan yang berkaitan dengan komputer atau data, yang dimaksud dengan penyalahgunaan di sini yaitu manakala komputer dan data-data yang terdapat di dalam komputer digunakan secara ilegal atau tidak sah.
4. Unauthorized acquisition, disclosure or use of information and data, yang berkaitan dengan masalah penyalahgunaan hak akses dengan cara-cara yang ilegal.
Kejahatan menggunakan sarana komputer (Bainbridge,1993) :
1. Memasukkan instruksi yang tidak sah;
2. Perubahan data input;
3. Perusakan data;
4. Komputer sebagai pembantu kejahatan;
5. Akses tidak sah terhadap sistem komputer.
Ancaman terhadap Penggunaan Internet (Bernstein et.al., 1996):
1. Menguping (eavesdropping);
2. Menyamar (masquerade);
3. Pengulang (reply);
4. Manipulasi data (data manipulation);
5. Kesalahan Penyampaian (misrouting);
6. Pintu jebakan atau kuda Trojan (trapdoor);
7. Virus (viruses);
8. Pengingkaran (repudoition);
9. Penolakan Pelayanan (denial of service).
Beberapa kendala di internet akibat lemahnya sistem keamanan komputer (Bernsteinet.al.1996):
1. Kata sandi seseorang dicuri ketika terhubung ke system jaringan dan ditiru atau digunakan oleh pencuri
2. Jalur komunikais disadap dan rahasia perusahaan pun dicuri melalui jaringan komputer.
3. Sistem informasi dimasuki (penetrated) oleh pengacau (intruder).
4. Server jaringan dikirim data dalam ukuran sangat besar (e-mail bomb) sehingga sistem macet.
Masalah keamanan berhubungan dengan lingkungan hukum:
1. Kekayaan intelektual (intellectual property) dibajak.
2. Hak cipta dan paten dilanggar dengan melakukan peniruan dan atau tidak membayar royalti.
3. Terjadi pelanggaran terhadap ketentuan penggunaan teknologi tertentu.
4. Dokumen rahasia disiarkan melalui mailing list atau bulletin boards.
5. Pegawai menggunakan internet untuk tindakan asusila seperti pornografi.
Sistem keamanan yang berkaitan dengan masalah keuangan dan e-commerce:
• Data keuangan dapat dicuri atau diubah oleh intruder atau hacker;
• Dana atau kas disalahgunakan oleh petugas yang memegangnya;
• Pemalsuan uang;
• Seseorang dapat berpura-pura sebagai orang lain dan melakukan transaksi keuangan atas nama orang lain tersebut.
Tipenya cybercrime menurut Philip Renata:
• Joy computing, yaitu pemakaian komputer orang lain tanpa izin.
• Hacking, yaitu mengakses secara tidak sah atau tanpa izin dengan alat suatu terminal.
• The trojan horse, yaitu manipulasi data atau program dengan jalan mengubah data atau intsruksi pada sebuah program, menghapus, menambah, menjadikan tidak terjangkau, dengan tujuan kepentingan pribadi atau orang lain.
• Data leakage, yaitu menyangkut pembocoran data ke luar terutama mengenai data yang harus dirahasiakan.
• Data diddling, yaitu suatu perbuatan yang mengubah data valid atau sah dengan cara tidak sah, mengubah input data atau output data.
• To frustate data communication atau penyia-nyiaan data komputer.
• Software piracy, yaitu pembajakan software terhadap hak cipta yang dilindungi Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI).
Bentuk kejahatan yang berhubungan erat dengan penggunaan TI:
1. Unauthorized Access to Computer System and Service;
2. Illegal Contents;
3. Data Forgery;
4. Cyber Espionage;
5. Cyber Sabotage and Extortion;
6. Offense Against Intellectual Property;
7. Infringement of Privacy.
Modus Kejahatan Cybercrime Indonesia (Roy Suryo):
• Pencurian nomor kredit;
• Memasuki, memodifikasi, atau merusak homepage (hacking);
• Penyerangan situs atau e-mail melalui virus atau spamming.
Kasus Cybercrime yang sering Terjadi di Indonesia (As’ad Yusuf):
1. Pencurian nomor kartu kredit;
2. Pengambilalihan situs web milik orang lain;
3. Pencurian akses internet yang sering dialami oleh ISP;
4. Kejahatan nama domain;
5. Persaingan bisnis dengan menimbulkan gangguan bagi situs saingannya.
Jawaban google kenapa gedung DPR miring 7derajat
Diposting oleh
Smile World
, Sabtu, 08 Mei 2010 at 09.40, in
Kelakuan wakil Rakyat...
Diposting oleh
Smile World
, at 12.12, in
Guru: Bupati dan Wakil Bupati, manakah yang lebih tinggi dan harus dihormati?
Murid: Bupati, Bu!!!
Guru: Gubernur dan Wakil Gubernur, manakah yang lebih tinggi dan harus dihormati?
Murid: Gubernur, Bu!!
Guru: Presiden dan Wakil Presien, manakah yang lebih tinggi dan harus dihormati?
Murid: Presiden, Bu!!
Guru: Rakyat dan Wakil Rakyat, manakah yang lebih tinggi dan harus dihormati?
Murid: Seharusnya sih Rakyat, Bu!!
Guru: Kok, pakai seharusnya?
Murid: Karena sekarang malah terbalik Bu guru.
Guru: Bagus, terus tanda supaya kita kenal sama Wakil Rakyat kita bagaimana?
Murid: Yang pasti mereka suka warna abu-abu.
Guru: Betul, terus apalagi?
Murid: Suka konspirasi politik.
Guru: Demi apa?
Murid: Kepentingan, Bu!!
Guru: Tepat sekali, sering muncul dimana mereka?
Murid: Di televisi, Bu!
Guru: Karena apa?
Murid: Karena skandal dan kasus, Bu!!
Guru: Aduh, anak murid Ibu pinter-pinter, terus ciri Wakil Rakyat apalagi?
Murid: Pasti sering mendadak tajir, Bu!!
Guru: Darimana, kok bisa gitu?
Murid: Diam-diam kan nyolong, Bu. Kalau nggak ya dapat hibah gono-gini gak jelas.
Guru: Dari siapa?
Murid: Dari yang pengin diuntungkan.
Guru: Terus kan Wakil Rakyat sering mengadakan sidang, berapa tahun sekali?
Murid: Setiap hari, Bu!!
Guru: Kok bisa, alasannya?
Murid: Kan biar dapat tunjangan dan komisi rapat.
Guru: Biasanya yang dibahas apa?
Murid: Nggak ada Bu, masuk telinga kiri keluar telinga kanan.
Guru: Jadi Rakyat dengan Wakil Rakyat, yang mana bosnya?
Murid: Ya, semestinya Rakyat dong, Bu!!
Guru: Kenapa semestinya?
Murid: Karena aneh, Bu!
Guru: Aneh kenapa?
Murid: Masak bos kekurangan beras di rumahnya, Bu! Sedangkan Wakilnya malah asik impor beras. Nimbun juga bisa kali, Bu.
Guru: Bagus-bagus, ternyata sebelum diajari kalian sudah banyak tahu tentang Wakil Rakyat ya.
Murid: Iya dong Bu, kan sudah jadi bukan rahasia lagi. Rakyat sudah banyak yang tahu, Bu.
Guru: Sudah banyak yang tahu mengapa asik ongkang-ongkang kaki di Parlemen?
Murid: Kan, nggak tahu malu, Bu.
· · · · · · · · · ·
Tugas IBD 2
Diposting oleh
Smile World
, Sabtu, 17 April 2010 at 01.20, in
Nama : Iwan Setyawan
Kelas : 1IA11
NPM : 52409224
Komentar
Manusia memang tidak dapat dipisahkan dengan cinta kasih. Sebab sejak awal kemunculan manusia, cinta kasih telah mengikuti kemanapun manusia itu berjalan. Cinta kasih merupakan suatu perasaan dasar manusia yang amat kuat dan penting. Sebab, tanpa cinta kasih, manusia tak lebih dari sekedar makhluk buas yang datang hanya untuk menghancurkan dunia.
Cinta kasih memiliki pengertian dan arti yang beragam. Tergantung darimana manusia itu memandang cinta kasih. Pada dasarnya cinta kasih memiliki pengertian sebagai rasa suka dan sayang terhadap seseorang disertai dengan rasa belas kasihan. Dalam beberapa hal, cinta kasih memiliki tiga unsur yang jika satu saja tidak terpenuhu, maka rusaklah atau tidak sempurnalah cinta kasih tersebut. Ketiga unsur tersebut ialah keterkaitan, keintiman dan kemesraan.
Cinta yang merupakan baigan dari cimta kasih memiliki bagian yang mendalam, maka dari itu terdapat tiga bagian dari cinta yaitu cinta tingkat tinggi, cinta tingkat menengah dan cinta tingkat menengah. Cinta tingkat tinggi meruakan cinta terhadap Allah SWT, Rasulullah dan berjihad dijalan Allah. Cinta tingkat menengah yaitu cinta terhadap orang tua, saudara, isteri/suami, anak dan kerabat. Sedangkan cinta tingkat rendah adalah cinta yang lebih mengutamakan orang tua, kerabat, harta dan kekayaan setra jabatan.
Dalam kehidupan manusia, cinta muncul dalam berbagai bentuk. Kadang mencintai dirinya sendiri, kadang mencintai orang lain, ister dan anak atau juga Allah dan Rasulnya. Beberapa bentuk cinta ini dapat kita temui dalam kitab suci Al-Quran :
• Cinta Diri
• Cinta kepada sesama manusia
• Cinta seksual
• Cinta kebapakan ( Orang Tua)
• Cinta kepada Allah
• Cinta kepada Rasul
Sedangkan kasih atau kasih sayang merupakan rasa suka, rasa cinta dan perasaan sayang terhadap seseorang. Kasih lebih berperan pada bagian luar, sehingga kasih bersumber dari cinta yang mendalam dan diwujudkan secara nyata.
Pada dasarnya, kasih sayang merupakan bentuk komunikasi untuk orang yang disayangi. Bisa berupa perhatian, nasihat, rasa peduli, cenburu dan masih banyak lagi bentuk kasih sayang yang sebenarnya sulti untuk dijelaskan secara detail. Rasa kasih sayang juga bukan hanya ditujukan kepada lawan jenis. Tapi dapat pula ditujukan oleh saudara, orang tua, kerabat dan sahabat.
Namun cinta dan kasih sayang bukan merupakan hal yang sempurna. Masih banyak kekurangan-kekurangan dalam cinta khusunya cinta terhadap lawan jenis. Kesempurnaan dalam cinta hanya ditemukan pada cinta kepada Allah dan Rasulnya. Namun cinta terhadap sesama masih banyak kecacatan dan ketidaksempurnaan yang amat susah diperbaiki. Karena jika cinta itu sempurna, kenapa masih banyak yang menagis karena cinta??
Contoh Manusia Dan Cinta Kasih
1. Kasih sayang seorang ayah terhadap anaknya dengan cara memberi masukkan, nasihat dan saran agar anaknya menjadi orang yang mandiri dan dapat dibanggakan.
2. Cinta kasih yang diberikan seorang ibu terhadap anak-anaknya yang tak kenal lelah dan tak kenal henti.
3. Cinta kepada pasangan yang diwujudkan dengan rasa saling peduli, perhaian yang diberikan dan keintiman serta kemesraan yang ditimbulkan.
Tugas IBD Gundar
Diposting oleh
Smile World
, Kamis, 15 April 2010 at 07.03, in
MANUSIA DAN KEBUDAYAAN
Nama : Iwan setyawan
Kelas : 1IA11
NPM : 52409224
Pengertian Manusia
Dalam ilmu-ilmu sosial, manusia merupakan makhluk yang ingin memperoleh keuntungan atau selalu memperhitungkan setiap kegiatan. Disebut juga homo economicus (ilmu ekonomi). Manusia merupakan makhluk sosial yang tidak dapat berdiri sendiri (sosiologi). Manusia merupakan makhluk yang selalu ingin memiliki kekuasaan (ilmu politik). Manusia merupakan makhluk yang berbudaya (ilmu filsafat).
Dalam ilmu eksakta, Manusia dianggap sebagai kumpulan dari partikal-partikel yang membentuk jaringan-jaringan system yang dimiliki oleh manusia (ilmu kimia), manusia merupakan kumpulan dari berbagai sistem fisik yang terkait saatu sama lain. Dan merupakan kumpulan dari energi (Ilmu Fisika). Manusia merupakan makhluk biologis yang tergolong dalam makhluk mamalia.(Ilmu Biologi).
Unsur-unsur yang membangun manusia :
Sebenarnya ada banyak sekali unsur-unsur yang membangun manusia, namun dari sekian banyak unsur-unsur itu, di sederhanakan menjadi 2 klasifikasi. yaitu unsur jasmani dan unsur rohani.
Unsur jasmani adalah semua hal yang berhubungan dengan kebutuhan fisik manusia, seperti makan, minum, dan lain-lain. yang jika tidak di penuhi maka akan berakibat buruk bagi manusia itu.
Sedangkan unsur rohani adalah semua hal yang berhubungan dengan kebutuhan rohani, atau hati manusia. seperti agama atau keyakinan, ketenangan hati, rasa aman, rasa bahagia dan lain-lain. Unsur-unsur lain yang membaentuk manusia :
- Jasad : badan kasar manusia yang nampak pada luarnya, dapat diraba dan difoto dan menempati ruang dan waktu.
- Hayat : mengandung unsur hidup, yang ditandai dengan gerak.
- Ruh : bimbingan dan pimpinan Tuhan, daya yang bekerja secara spiritual dan memahami kebenaran, suatu kemampuan mencipta yang bersifat konseptual yang menjadi pusat lahirnya kebudayaan.
- Nafs : diri atau keakuan, yaitu kesadaran tentang diri sendir.
Manusia Sebagai Satu Kepribadian Mengandung Tiga Unsur :
- Id yang merupakan struktur kepribadian yang paling primitif dan paling tidak tampak. Id merupakan libido murni atau energi psikis yang menunjukkan ciri alami yang irrasional dan terkait dengan sex.
- Ego merupakan bagian atau struktur kepribadian yang pertama kali dibedakan dari Id, berperan menghubungkan energi Id ke dalam saluran sosial yang dapat dimengerti oleh orang lain. Perkembangan ego terjadi antara usia satu dan udua tahun.
- Superego merupakan struktur kepribadian yang paling akhir, muncul kira-kira pada usia lima tahun. Dibandingkan dengan id dan ego, superego yang berkembang secara internal dalam diri individu, superego terbentuk dari lingkungan eksternal.
Hakekat Manusia
a. Makhluk ciptann Tuhan yang terdiri dari tubuh dan jiwa sebagai satu kesatuan yang utuh.
Tubuh merupakan materi yang dapat dilihat, diraba, dirasa, wujudnya konkrit tetapi tidak abadi. Jika manusia itu meninggal, tubuhnya akan hancur dan lenyap.
b. Makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna, jika dibandingkan dengan makhluk lainnya.
Kesempurnaanya terletak pada adab dan budayanya, karena manusia dilengkapi oleh penciptanya dengan akal, perasaan dan kehendak yang terdapat didalam jiwa manusia. Perasaan dalam diri manusia ada dua macam, yaitu perasaan inderawi dan perasaan rohani. Perasaan inderawi adalah rangsangan jasmani melalui indera. Perasaan rodani adalah perasaan luhur yang hanya terdapat pada manusia misalnya :
· Perasaan intelektual, yaitu perasaan yang berkenaan dengan pengetahuan.
· Perasaaan estetis, perasaan yang berkenaan dengan keindahan.
· Perasaan etis, perasaan yang berkenaan dengan kebaikan.
· Perasaan diri, perasaan yang berkenaan dengan harga diri.
· Perasaan sosial, perasaan yang berkenaan dengan kelompuk dan masyarakat.
· Perasaan religius, perasaan yang berkenaan dengan agama dan kepercayaan.
c. Makhluk biokultural, yaitu makhluk hayati yang budayawi.
Manusia merupakan produk dari saling tindak atau interaksi faktor-faktor hayati dan budayawi.
d. Makhluk ciptaan Tuhan yang terkait dengan lingkungan (ekologi), mempunyai kualitas dan martabat karena kemampuan bekerja dan berkarya.
Manusa dalam konteks kehidupan konkrit adalah makhluk alamiah yang terikat dengan lingkungannya (ekologi).
Pengertian Kebudayan
Menurut E.B Taylor (1871) Kebudayaan adalah kompleks yang mencakup pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain serta kebiasaan yang didapat oleh manusia sebagai anggota masyarakat.
Menurut C.A Van Peursen, kebudayaan diartikan sebagai manifestasi kehidupan setiap orang, dan kehidupan setiap kelompok orang-orang berlainan dengan hewan-hwan, maka manusia tidak hidup begut saja ditengan alam, melainkan mengubah alam.
Kebudayaan jika dikaji dari asal kata bahasa sansekerta berasal dari kata budhayah yang berarti budi atau akal. Dalam baahasa latin, kebudayaan berasal dari kata colere, yang berarti menolah tanah. Jadi kebudayaan secara umum dapat diartikan sebagai “ segala sesuatu yang dihaslkan oleh akal budi manusia dengan tujuan untuk mengolah tanah ata tempat tinggalnya.
Unsur-unsur kebudayaan
Yang dimaksud dengan unsur disini adalah apa saja sesungguhnya kebudayaan itu, sehingga kebudayaan disinu lebih mengandung makna totalitas dari pada sekedar penjumlahan unsur-unsur yang terdapat didalamnya.
Unsur – unsur kebudayaan universal :
· Sistem religi : produk manusia sebagai homo religius.
· Sistem organisasi kemasyarakatan : produk dari mausia sebagai homo socius.
· Sistem pengetahuan : produk manusia sebagai homo sapiens.
· Sistem mata pencaharian hidup dan sistem-sistem ekonomi : produk manusia sebagai homo economicus.
· Sistem teknologi dan peralatan : produk manusia sebagai homo faber.
· Bahasa : produk manusia sebagai homo loguens.
· Kesinian : produk manusia sebagai aesticus.
wujud kebudayaan
menurut dimensi wujudnya, kebudayaan mempunyai tiga wujud yaitu:
· Kompleks gagasan, konsep dan pikiran manusia : wujud ini disebut sistem budaya, sifatnya abstrak, tidak dapat dilihat dan berpusat pada kepala-kepala manusia yang menganutnya.
· Kompleks aktivitas : berupa aktivitas manusia yang saling berinteraksi, bersifat kongkret, dapat diamati atau diobservasi.
· Wujud sebagai benda : aktivitas manusia yang saling berinteraksi tidak lepas dari berbagai penggunaan peralatan sebagai hasil karya manusia untu mencapai tujuannya.
Orientasi Nilai Budaya
Kebudayaan sebagai karya manusia memiliki sistem nilai. Secara universal menyangkut lima masaalh pokok kehidupan manusia, yaitu:
· Hakekat hidup manusia : hakekat hidup untuk setiap kebudayaan berbeda secara eksterm
· Hakekat karya manusia : setiap kebudayaan hakekatnya berbeda-beda untuk hidup kedudukan, gerak hidup untuk menambah karya
· Hakekat waktu manusia : hakekat waktu untuk setiap kebudayaan berbeda, masa lalu atau mas kini
· Hakekat alam manusia : ada kebudayaan yang menganggap manusia harus mengeksploitasi alam ada juga yang harus menyatu dengan alam
· Hakekat hubugan manusia : mementingkan hubungan antar manusia baik vertikal maupun horizontal
Perubahan Kebudayaan
Masyarakat adan kebudayaan dimanapun selalu dalam keadaan berubah. Tak ada kebudayaan yang statis, semua kebudayaan mempunyai dinamika dan gerak. Terjadinya gerakan perubahan kebudayaan disebabkan oleh :
- Perubahan jumlah penduduk
- Perubahan lingkungan hidup
Perubahan ini, selain karena jumlah penduduk dan komposisinya, juga karena adanya disfungsi kebudayaan, penemuan-penemuan baru, khususnya teknologi dan inovasi.
Perubahan sosial dan perubahan kebudayaan bebeda. Perubahan sosial adalah segala perubahan pada lembaga-lembaga kemasyarakatan di dalam suatu masyarakat. Sedangkan perubahan kebudayaan atau akulturasi terjadi bila ada suatu kelompuk manusia dengan kebudayaan tertenru dihadapkan pada unsur-unsur suatu kebudayaan asing yang berbeda sedemikian rupa.
Proses aklultuasi di dalam sejarah kebudayaan terjadi dari massa silam. Biasanya, suatu masyarakat hidup bertetangga dengan masyarakat- masyarakat lainnya. Pasa saat itulah unsur-unsur masing-masing kebudayaan menyusup. Beberapa masalah yang meyangkut proses tadi ialah :
A. Unsur-unsur kebudayaan asing manakah yang mudah diterma
B. Unsur-unsur kebudayaan asing manakan yang sulit diterima
C. Individu-individu manakah yang cepat menerima unsur-unsur baru
D. Keterangan-keterangan apakah yang timbul sebagai akibat akilturasi tersebut.
Unsur-unsur kebudayaan asing yang diterima adalah :
· Unsur kebendaan
· Unsur yang terbukti membawa manfaat besar
· Unsur yang mudah disesuaikan dengan keadaan masyarakat
Unsur-unsur yang sulit diterima adalah :
· Unsur yang menyangkut sistem kepercayaan seperti ideologi.
· Unsur yang dipelajari pada taraf pertama proses sosialisasi.
Faktor yang Mempengaruhi Diterima atau Tidak Unsur Kebudayaan Baru :
· Terbatasnya masyarakat memiliki hubugan atau kontak
· Pandangan hidup dan nilai-nilai yang dominan
· Sebelumnya sudah ada unsur-unsur kebudayaan yang menjadi landasan
· Dapat dengan mudah dibuktikan kegunaannya oleh warga masyarakat
Kaitan Manusia dan Kebudayaan
Hubugan antara manusia dan kebudayaan secara sederhana adalah manusia sebagai perilaku kebudayaan dan kebudayaan merupakan obyek yang dilaksanakan manusia dari sisi lain hubungan antara manusia dan kebudayaan ini dapat dipandang setara dengan hubungan antara manusia dan masyarakat dinyatakan sebagai dialektis. Proses dialektis tercipta melalui tiga tahap :
· Eksternalisasi : Proses dimana manusia mengekspresikan dirinya
· Obyektivitas : Proses dimana masyarakat menjadi realitas obyektif
· Internalisasi : Proses dimana masyarakat kembali dipelajari manusia
Manusia dan kebudayaan, atau manusia dan masyarakat, oleh karena itu mempunyai hubungan keterkaitan yang erat satu sama lain. Pada kondisi sekarang ini, kita tidak dapat lagi membedakan mana yang lebih awal muncul manusia atau kebudayaan. Analisa terhadap keberadaan keduanya harus menyertakan pembatasan masalah dan waktu agar penganalisaan dapat dilakukan dengan lebiih cepat.